SINTANG-Belum masuk Listrik sejak indonesia merdeka, warga Desa Karya Jaya
Bakti, Desa Mandiri Jaya dan Dusun Entalang Panjang Desa Sungai Maram, seolah
dianak tirikan oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Sintang, dijanjikan dan terus
menunggu namun tak kunjung tiba itulah pepatah yang cocok untuk hal tersebut.
Ediyanto selaku Anggota DPRD Sintang, mengatakan pihaknya berharap
Pemerintah Kabupaten Sintang melihat kondisi ini dan segera memberikan
solusi kepada masyarakatr yang memang mereka sudah sejak lama mengajukan
permohonan kepada pemerintah, proposal mereka sejak tahun 2013 silam, namun
sudah 9 tahun belum ada kepastian untuk Desa-desa tersebut masuk
listrik,katanya(6/11).
“kalau bisa jangan terlalu lama untuk
mengaliri mereka listrik,karena sudah cukup lama Indonesia merdeka mereka belum
juga teraliri listrik, kita minta kepada Pemerintah untuk bisa fokus mengurus
PLN ini, harapnya.
Ditempat berbeda salah satu warga yang
ditemui media ini mengatakan, kalau malam hari kondisi desa-desa ini sulit
terdeteksi karena rumah-rumah pada gelap gulita, dan kalau bertamu malam-malam,
saling tidak kenal, karena yang kelihatan hitam semua.
Ditambahkannya, beberapa kali orang yang
mengaku dari PLN datang kedaerah kami untuk mengkur jarak tiang dan persiapan
masuk instalasi meminta tanda tangan warga yang setuju, selalu kami layani
dengan besar harapan kami, daerah kami bisa cepat teraliri listrik,katanya.
Karena saat ini misalnya kami harus beli minyak untuk mesin dompeng satu
malam hidup jam 7 sampai jam 12 kami harus mengeluarkan uang minyak
Rp.100ribuan, jadi kami ini ada uang masuk namun pengeluaran untuk beli minyak
sangat mahal,kisahnya.
Saat ini masyarakat di 3 Desa tersebut, memanfaatkan mesin dompeng, atau
mesin genset untuk menerangi rumah pada malam hari, ada sebagian juga yang
menggunakan tenaga surya, namun kapasitas serta kemampuannya sangat-sangat
terbatas.(master)
« Prev Post
Next Post »